Pengalaman dalam berkomunikasi dengan orang baru

Assalamualaikum. Wr. Wb.

Pada kesempatan ini saya sedikit ingin bercerita tentang pengalaman saya saat membangun komunikasi dengan orang baru.

Dalam berkomunikasi dengan orang baru tidak mudah bagi beberapa orang karena setiap orang memiliki sifat dan budaya yang berbeda, biasanya orang yang tidak mudah berkomunikasi dengan orang baru atau berbeda budaya bisa membuat komunikasi menjadi tidak efektif.

Awal pengalaman saya berkomunikasi dengan orang baru cukup beragam, ada yang memiliki sifat ramah tamah saat saya menyapa orang tersebut, terkadang ada pula yang sifatnya tidak baik seperti menunjukkan sifat yang sombong dan angkuh. Sebagai orang baru yang belum membangun komunikasi dengan orang lain biasanya cenderung memiliki rasa kebersamaan dengan orang-orang yang memiliki budaya yang sama.

Saat ini saya menempuh pendidikan di salah satu universitas di Yogyakarta. Pada perkuliahan di semester satu, saya mulai membangun komunikasi dengan orang baru yang memiliki budaya berbeda dengan saya. Disaat itu, saya memilik cara pandang yang berbeda dengan beberapa teman kenalan saya sewaktu diperkuliahan semester satu karena saat kami memulai perkenalan ia terlihat menunjukkan sikap tidak suka terhadap saya. Tetapi setelah kami menjalani peerkuliahan selama awal semester, kami berteman sangat dekat sampai kemana pun kami pergi selalu bersama.

Teman saya yang berasal dari budaya jawa memiliki kebiasaan berbicara dengan suara yang lembut. Begitu berbeda halnya dengan budaya saya yaitu betawi yang memiliki kebiasan berbicara dengan suara yang keras dan nyablak. Perbedaan budaya antara saya dan teman saya agak berbeda yang kadang hampir saja menimbulkan konflik karena perbedaan kebiasaan berbicaranya suka menjadi suatau kesalah pahaman. Selain itu, teman saya yang berasal dari budaya jawa sering menggunakan bahasa mereka saat membicarakan sesuatu hal.

Terkadang saya sulit memahami bahasa-bahasa atau kata-kata mereka disaat mengobrol dengan budaya mereka, banyak teman saya yang lebih sering membicarakan sesuatu hal dengan menggunakan bahasa mereka sendiri (jawa) yang tidak begitu saya pahami. Tetapi lama kelamaan saya bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan disekitar walaupun saya belum begitu paham dengan bahasa-bahasa yang mereka gunakan. Dalam hal itu, mereka pun bisa menghargai saya sebagai orang yang memiliki budaya yang berbeda dengan cara berbicaranya menggunakan bahasa Indonesia. Hal tersebut yang membuat saya mengerti bahwa setiap manusia pasti memiliki karakter yang berbeda-beda.

Cerita diatas merupakan salah satu pengalaman berkesan untuk saya saat berkomunikasi dengan orang baru yang berbeda budaya. Semoga terhibur dengan cerita singkat saya dan jangan malu untuk berkomunikasi dengan orang baru.

Wassalamualaikum. Wr. Wb.